Kehadiran Lumbung Pangan Nagari Air Bangis Ditargetkan dapat Mendekatkan Akses Pangan Masyarakat
On Sabtu, Desember 30, 2023
Pembangunan Lumbung Pangan sebagai Lumbung Pangan Nagari AIr Bangis |
Pasaman Barat, prodeteksi.com ---- Pembangunan Lumbung Pangan Nagari Air Bangis Kecamatan Sungai Beremas Kabupaten Pasaman Barat telah rampung dikerjakan. Progres pembangunan oleh Tim Pelaksana Kegiatan yang berada di bawah Pelaksana Teknis Pengelolaan Keuangan Nagari (PTPKN) yang kegiatannya berada di Bagian Kesra Pemerintah Nagari Air Bangis, dapat menyelesaiakan pekerjaan sesuai waktu yang ditentukan jelang akhir tahun 2023.
Pantauan media ini Kamis (28/12/2023) terlihat pekerjaan bangunan sudah selesai. Dan terlihat lokasi dan bangunan telah dinersihkan dan tampak lebih indah dan nyaman. Menurut salah seorang pekerja di sana, pembangunan telah selesai pada 27 Desemeber 2023,
"Alhamdulillah berkat kerja keras dan dukungan semua pihak, bangunan Lumbung Pangan ini telah selesai. Semoga tahun 2024 ini sudah bisa dimanfaatkan, " kata Zaiman, ST, Ketua Tim PTPKN yang juga Kasi Kesra Pemnag Air Bangis, Minggu (30/12/2023).
Pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak atas kerjasama dan masukan yang berarti untuk kelancaran pembangunannya. Semoga ke depan kegiatan pembangunan khususnya di Nagari Air Bangis akan lebih baik lagi.
Sebagaimana diketahui bahwa pemanfaatan gudang padang yang dibangun dari sumber Dana Desa senilai Rp. 400 Juta yang lokasinya di Jorong Bunga Tanjung ini, nantinya akan dikembangkan melalui Badan Usaha Milik Nagari (BUMNAG). Dengan target untuk mewujudkan ketahanan pangan dengan mengupayakan ketersediaan cadangan pangan melalui Lumbung Pangan Nagari.
Sebagaimana dikatakan oleh PJ Wali Nagari Air Bangis, Nelvia Warman, melalui Kasi Kesra, Zaiman, ST bahwa pembangunan Unit Lumbung Pangan itu bersumber dari Dana Desa Tahun Anggaran 2023. Alhamdulillah katanya proses pembangunan berjalan lancar dan teah rampung dikerjakan walau dengan berbagai kendala seperti cuaca yang musim penghujan
Dijelaskan bahwa pelaksanaan kegiatan tersebut dilakukan secara swakelola yang dibentuk dari unsur masyarakat, yang terlebih dahulu dimusyawarahkan di Jorong Bunga Tanjung.
Sehingga diharapkan pengembangan lumbung pangan ini dapat mendekatkan akses pangan sebagai model perangkat ketahanan pangan masyarakat desa yang cukup efektif. ****Irti z