SOSOK TOKOH
 |
| SYAMSUL BAHRI, Bakal Kandidat Calon Pilkada Pasbar 2024, Kini , Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat |
PASAMAN BARAT, prodeteksi.com ---- Nama Syamsul Bahri, anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat, asal Air Balam Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), kian menguat sebagai bakal calon bupati Pasbar. Apalagi sejak ia secara terbuka menyatakan siap maju dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Pasbar 2024.
Indikasi kian menguatnya nama politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini, ditandai dengan antusiasme respon masyarakat dalam berbagai perbincangan dan sambutan netizen di media sosial yang kian tinggi memberi dukungan.
Padahal, baru beberapa hari yang lalu, tokoh yang dikenal mudah dekat dengan berbagai kalangan ini menyatakan kesediaan maju Pilkada Pasbar. Walau jauh hari sebelumnya, nama Syamsul Bahri sebenarnya sudah mengemuka di tengah masyarakat bawah.
Bahkan, ketokohan Syamsul Bahri dinilai suatu kekuatan yang merakyat. Hal ini terlihat dari perolehan suaranya pada pemilihan legislatif 2024 yang lalu yang sangat fantastic, walau diketahui tanpa siraman money politik.
Dari data KPU diketahui bahwa Syamnsul Bahri, sebagai Caleg DPRD Sumbar untuk periode kedua, mencapai lebih dari 22.000 suara sah. Hanya terpaut beberapa angka dengan Caleg Terpilih dari Pasaman Timur, yang akhirnya berujung pada perselisihan hasil pemilu.
Dengan perolehan suara pada pileg 2024, sebanyak 22,000 lebih, ini merupakan modal kepercayaan masyarakat buat Syamsul Bahri untuk masuk dalam kontestasi politik 2024 di Pasaman Barat.
Jelang Pilkada 2024 ini, tokoh yang selama 15 tahun mengabdi di DPRD ini, siap menerima masukan dari rakayat untuk menuju Pasbar hebat di masa mendatang.
"Insya Allah, saya mohon doa restu semoga bisa melanjutkan perjalanan pengabdian untuk Pasaman Barat. Calon Bupati Pasaman Barat 2024-2029, Maju bersama rakyat untuk Pasbar Hebat, "ucapnya sebagaimana ditulis Mantan Ketua Komisi I DPRD Sumbar ini, dalam akun media sosialnya, Minggu (12/5/2024)
Sebagai langkah awal keseriusannya untuk maju sebagai bakal calon bupati Pasbar, Syamsul Bahri yang berpengalaman dalam bidang birokrasi pemerintahan karena pernah menjabat sebagai Sekretaris Nagari Parik ini, sudah mendaftar di Partai PDIP. Dan memulai gerakan safari politik jalin komunikasi dan silaturahmi dengan berbagai pihak.
.jpeg) |
| Syamsul Bahri bersama Yulianto dalam suatu kesempatan pertemuan silaturrahmi |
"Benar bahwa saya sudah daftar di PDIP sebagai bakal calon kandidat Pilkada Pasbar 2024. Insya Allah siap maju bersama rakyat menuju Pasbar hebat, " sebutnya, Sabtu (11/5/2024), dengan keyakinan yang kuat dan optimisme yang tak ada keraguan.
Pertemuan silaturrahmi juga telah terjalin antara Syamsul Bahri dengan Yulianto, mantan bupati Pasbar dari Partai Demokrat. Lalu, mungkinkah keduanya akan jadi pasangan calon.
Dalam hal ini Syamsul Bahri, yang pernah dinobatkan sebagai tokoh informasi publik Sumbar tahun 2021, menyebut bahwa saat ini masih dalam proses menuju kolisi bersama partai partai yang memungkinkan.
.jpeg)
" Kalau ke arah pasangan calon, tentu butuh proses, perlu koalisi dulu dan satukan visi misi, maka kita lihat situasi peta politik nanti bagaimana baiknya, " kata lelaki yang dikenal kritis dalam menyikapi kebijakan pemerintah daerah dan memberi masukan untuk pembangunan selama dua periode sebagai wakil rakyat di DPRD Pasbar dan satu periode DPRD Sumbar.
Mengenai posisi apakah sebagai bakal calon wakil bupati (Cawabup) atau bakal calon bupati (Cabup), Syamsul Bahri menyebut tergantung situasi dan kondisi. Dan sangat tergantung dengan dukungan rakyat serta peta koalisi.
" Terkait posisi calon sebagai cawabup atau cabup, lihat situasi dan kondisinya. Kalau dari utara tidak ada yang maju cabup, hanya pak Hamsuardi, Insya Allah kita maju sebagai cabup. Namun kita masih menunggu hasil survei dari internal PDIP, " terang Syamsul
Diketahui bahwa setidaknya dua orang kader PDIP yang berpotensi maju Pilkada 2024. Selain Syamsul Bahri juga ada Risnawanto, yang saat ini sebagai petahana, wakil bupati Pasaman Barat dan sudah dua periode menjabat sebagai wakil bupati.
Siapapun yang maju nantinya berdasarkan hasil survei dan rekomendasi DPP PDIP, bagi keduanya tidak jadi masalah. Hal ini sudah menjadi suatu kesepahaman di antara mereka..
"Kita tidak ada masalah, kalau pak Risnawanto dapat pasangan yang ideal dan direkomendasi partai. Tentu kita siap mundur dari pencalonan. Demikian pula sebaliknya, jika kita yang dapat pasangan yang pas dan berkemungkinan menang, maka pak Risnawanto yang akan mundur. Itu merupakan kesepakatan kita bahwa saya juga maju atas restu beliau, ungkapnya.
Lanjutnya lagi, "yang jelas kita tahu bahwa rakyatlah yang menentukan. Dari itu kita siap maju bersama rakyat untuk Pasbar hebat, " pungkasnya. **** irti z
« Prev Post
Next Post »
