Pembukaan Sosialiasi oleh Ketua Bawaslu, Emra Patria (kanan) |
Pasaman Barat, prodeteksi.com ---- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pasaman Barat ( Pasbar) gelar kegiatan Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif pada Pemilu Serentak Pemilu 2024. Kegiatan dilaksanakan, Senin(3/4/2023), di Hotel Guchi Simpang Empat.
Dalam acara sosialisasi putaran pertama ini, Bawaslu mengundang peserta dari Ormas, OKP, Media dan Stakeholder. Di antaranya 20 peserta dari NU, 10 peserta dari Fatayat NU, 6 peserta dari PMII, 6 peserta dari GP Ansor, 10 peserta dari HMI, 4 peserta dari Korps Alumni HMI, perwakilan Dandim, Polres dan sejumlah wartawan. Selanjutnya akan ada sosialisasi putaran berikutnya dengan peserta dari Ormas atau OKP lainnya.
Kegiatan sosialisasi dibuka langsung oleh Ketua Bawaslu Pasbar, Emra Patria didampingi Kordiv Pengawasan Hubungan Masyarakat dan Hubungan Antar Lembaga, Aditya Pratama.
Dalam sambutannya, Ketua Bawaslu Pasbar, Emra Patria mengatakan tujuan kegiatan dalam rangka menyampaikan informasi pada peserta atau perwakilan masyarakat terkait tugas pengawasan partisipatif. Bahwa menurutnya, dalam pengawasan pemilu 2024 nanti merupakan tugas bersama yang disebut dengan pengawasan partisipatif..
Ditambahkan, dalam tahapan pemilu saat ini, seperti tahapan pemutakhiran data pemilih, diperlukan pengawasan bersama apakah semua yang telah memiliki hak pilih telah terdata. Terutama diri sendiri dan keluarga. Jika seandainya belum masuk data pemilih, untuk menyampakan pada petugas pendataan.
"Mari kita sama sama awasi seluruh tahapan pemilu seperti proses pendataan pemilih. Walau, petugas pengawasan secara struktural ada Bawaslu dengan perpanjangannya hingga tingkat nagari, namun untuk suksesnya pelaksanaan pemilu yang minim dari pelanggaran, perlu kerjasama dengan masyarakat secara partisipatif, Mudah mudahan keterlibatan masyarakat ini dalam pengawasan partoisipatif akan terwujud dalam Pemilu nanti" harap Emra.
Sementara itu, narasumber dari akademisi yakni dari Perguruan Tinggi Yaptip, Yenni,S.AP, MAP dan DR. Eka Vidia Putra dari UNP, juga memberikan materi terkait pentingnya pengawasan Partispatif untuk kualitas pemilu yang seminimal mungkin dari pelannggaran dan kecurangan.
Pada intinya, diharapkan dalam pemilu nanti akan ada peningkatan kredibilitas, integritas dan akuntabilitas proses Pemilu, yaitu melalui Pengawasan Pemilu Partisipatif, yang melibatkan peran serta masyarakat. Artinya, tidak hanya tanggung jawab penyelenggara pemilu dalam hal ini KPU dan Bawaslu tapi juga seluruh lapisan masyarakat. ***irti z
« Prev Post
Next Post »