Pasaman Barat, prodeteksi.com ---- Wujud kepedulian terhadap dampak gempa Pasaman Barat ( Pasbar) yang menimpa Kecamatan Talamau beberapa waktu lalu, Ikatan Keluarga Pasaman Barat Jakarta dan Sekitarnya (IKPB JAYA) menyerahkan kembali bantuan untuk yang kedua kalinya ( Tahap II). Kegiatan dilaksanakan Minggu ( 8/1/2023) di Hotel Guchi Simpang Empat.
Ketua Panitia H. Kusnadi Dt. Rajo Batuah mengatakan rasa terima kasih atas kehadiran bupati, Wabup, Ketua DPRD dan rombongan dalam acara penyerahan bantuan Tahap II. Dengan nilai bantuan sebesar Rp. 106. 450.000. Kepedulian untuk kampung halaman ini sebagai wujud kecintaan dari para perantau di Jakarta dan sekitarnya dan semoga bermanfaat, kata Kusnadi.
Ketua Umum IKPB JAYA, Gontam Yusuf Matondang ketika menyerahkan bantuan |
Ketua Umum IKPB JAYA, Drs. H. Gontam Yusuf, SE, MM mengatakan bahwa bantuan tahap 2 ini disalurkan melalui masjid dan mushalla dan pondok tahfis di Kajai dan Timbo Abu. Dalam bantuan yang diberikan itu, juga ada dana zakat dari IKPB JAYA sebesar 20 juta yang disalurkan kepada 20 warga Duafa kajai dan 20 warga Duafa di Simpang Timbo Abu.
Gontam berharap bahwa penyaluran bantuan ini, walau jumlahnya masih kecil semoga berharga bagi penerima dan tidak berdampak negatif atau muncul masalahdi tengah masyarakat.
Dia juga mengucapkan terimakasih atas dukungan dan komunikasi yang bagus dengan Pemda Pasaman Barat. Semoga bantuan yang dihimpun dari para dermawan yang berada di Jakarta dan sekitarnya ini dapat mengurangi beban warga terdampak gempa.
Salah seorang tokoh masyarakat Takamau, Jhoni Tuanku Bosa mengucapkan rasa syukur atas bantuan atau berbagi rezeki untuk tahap kedua ini. "Kepada Bapak Gontam dan pengurus lainnya yang punya perhatian sangat serius terhadap warga terdampak korban gempa kami ucapkan terimakasih. Dan juga terima kasih pada Pemda Pasbar atas segala perhatian dan solusi yang cukup bagus, katanya.
Kepada walinagari ia berharap untuk memaksimalkan pelaksanaan program Pemda. Galakkan program magrib mengaji dan monitoring ke bawah. Semoga masjid dan mushola kembali ramai dan harapan terhindar dari bencana.
Ketua DPRD Pasbar, H. Erianto mengatakan bahwa dengan adanya bantuan IKPB JAYA ini akan dapat membantu masyarakat khususnya korban terdampak gempa. Mudah- mudahan kegiatan ini sangat bermanfaat termasuk bantuan masjid dan warga Duafa.
Pada kesempatan itu, Erianto juga mengapresiasi program berobat gratis yang diwujudkann Pemkab dengan hanya membawa KTP sudah bisa berobat gratis di puskesmas atau rumah sakit.
Sementara itu Bupati Pasaman Barat, H. Hamsuardi juga mengucapkan terima kasih atas hal hal yang ditujukan untuk membantu masyarakat. Bupati juga ungkapkan rasa bangga pada Ketua IKPB, Gontam Yusuf Matondang atas program peduli IKPB JAYA. Bahkan ketika Gempa terjadi, selama satu minggu Gontam berada di tenda depan Kantor Bupati sebagai wujud kepedulian bagi para pengungsi
Bupati menjelaskan mengenai pendataan korban terdampak gempa memang masih ada tahapan untuk verifikasi terhadap yang belum terdata atau sebaliknya yang terdata ganda.
Kategori kerusakan dikelompokkan dalam tiga tipe. Yakni rusak berat yang ranahnya kewenangan pusat atau BNPB untuk membantu. Kemudian rusak sedang yang akan dibantu provinsi dan rusak ringan dibantu oleh pemerintah kabupaten .
"Penyaluran bantuan dari pihak pemerintah, baik pusat, provinsi dan kabupaten memang masih dalam proses karena masih terkendala persyaratan yang ketat. Sebagai contoh jelas bupati, sebanyak Rp. 36 miliar uang provinsi masih berada di kas kabupaten karena penyalurannya amat rumit.
Lanjutnya, Pemkab berencana mengundang BNPB untuk datang ke Pasbar guna menjelaskan kepada masyarakat terkait mekanisme penyaluran bantuan gempa tersebut.
Dia juga mengakui bahwa persoalan pemulihan kerusakan dampak gempa hingga hari ini belum selesai. Bahkan masih diadakan kembali pendataan ulang.
Namun demikian dibanding daerah lain bupati menyebut Pasbar sudah termasuk bagus. Terlihat dari upaya penanganan yang maksimal dan juga sudah ada perbaikan rumah dan lainnya. **** irti z
« Prev Post
Next Post »