Helju Sepli Tuhari (kakan), Dirut Perumda Air Minum Pasbar ketika mengikuti Dilklat Kompetensi Manajemen Sistem Penyediaan Air Minum |
Pasaman Barat, prodeteksi.com-----Berbekal pengalaman dan pengetahuan serta kompetansi yang dimiliki Direktur Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum (AM) Kabupaten Pasaman Provinsi Sumatera Barat, Helju Sepli Tuhari, SP, pengelolaan manajemen Sitem Penyedia Air Minum (SPAM) pada perusahaan daerah tersebut kian dioptimalkan.
Hal ini seiring perolehan Setifikat Kompetensi Manajemen Air Minum Tingkat Utama yang telah dimiliki Helju Sepli Tuhari. Setelah sebelumnya dia mengikuti Pembekalan dan Ujian Kompentensi Manajemen Perusahaan Air Minum Tingkat Utama di Golden View Hotel Batam pada Maret 2021.
Sertifikat Kompetensi Utama bernomor : REG.PAM. 0061 00130 2021 tersebut dikeluarkan Badan Nasional Sertifiksi Profesi (BNSP) melalui Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Air Minum Indonesia yang diterbitkan pada tanggal 1 April 2021. Ditandatangani Ketua LSP Air Minum Indonesia, Ir. Agus Sunara.
a
Helju Sepli Tuhari |
Dengan sertifikat kompetensi yang dimiliki Dirut Perumda AM Pasaman Barat, Helju Sepli Tuhari merasa bersyukur dan berterima kasih kepada penyelenggara dan pihak pihak terkait atas pembinaan yang diberikan. Dia pun berharap dan optimis dapat memanfaatkan ilmu dan kompetensi yang dimiliki untuk kejayaan perusahaan daerah Air Minum Tirta Gemilang Pasbar. Terutama dalam memberikan pelayan prima pada pelanggan, peningkatan pendapatan perusahaan dan pemasukan bagi daerah serta kesejahteraan karyawan.
“Alhamdulillah saya sebagai Direktur Perumda AM Tirta Gemilang Pasbar telah mendapatkan Sertifikat Kompetisi Tingkat Utama yang merupakan Sertifikasi Tertinggi dalam Pengelolaan Air Minum. Semoga ke depan Perumda AM Tirta Gemilang Pasbar ini makin maju, “ kata Helju Sepli Tuhari ketika ditemui belum lama ini di kantornya, Padang Tujuh Simpang Empat.
Dikatakan, perolehan sertifkat kompetensi utama itu melalui suatu proses pelatihan dan pembekalan yang diikutinya pada bulan Maret lalu di Batam.
Sertifikat Kompetensi |
“Selama satu minggu saya bersama perserta lainnya, mengikuti pelatihan yang ditutup pada tanggal 26 Maret 2021 lalu. Ketika itu sekaligus pengambilan Kartu Peserta sebagai pertanda berakhirnya pelatihan yang dilakukan oleh Ketua PD Perpamsi Sumbar Hendra Pebrizal terhadap sejumlah peserta, termasuk saya, “sebutnya.
Atas perolehan sertifikat kompetensi ini, berbagai pihak dan segenap karyawan Perumda AM Pasbar memberi dukungan mengucapkan Selamat kepada Direktur, Helju Sepli Tuhari, SP yang telah bersertifikasi Tingkat Utama dalam mengelola Perusahaan Umum Daerah Air Minum di Kabupaten Pasaman Barat. Semoga Perumda AM Pasbar kian bangkit, maju dan jaya ke depan.
Sementara itu ketika dihubungi media ini, Kamis (29/04/2021), Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Persatuan Perusahaan Air Minum Seluruh Indonesia ( PERPAMSI) Sumatera Barat, Hendra Pebrizal, S. Sos, MM, yang juga Dirut Perumda Air Minum Kota Padang mengatakan, jika selama ini peserta hanya memahami pengelolaan PDAM dari sisi lingkungan tempat kerja saja. Namun sekarang, dengan mengikuti diklat, banyak hal yang diperoleh baik melalui para narasumber dan pemateri.
Menurutnya, kompetensi ini sangat penting karena salah satu syarat untuk menjadi Direktur di PDAM, harus memiliki sertifikat kompetensi air minum.
“Dengan sertifikasi kompetensi manejemen air minum, para pemgelola PDAM akan memilki kecakapan dan kemampuan dalam melaksanakan tugas berlandaskan pada pengetahuan dan skill. Seterusnya kompetensi dan materi yang diperoleh setelah mengikuti Diklat dapat diaplikasikan di lingkungan kerja, “katanya.
Lebih lanjut dijelaskan Dirut yang banyak membawa Perumda Air Minum Padang dalam meraih penghargaan tingkat nasional ini. Sertifikat kompetensi dikeluarkan oleh BNSP Lembaga Profesi air Minum Indonesia di Jakarta. Dengan tahapan dalam memperoleh dengan cara mengikuti pelatihan manajemen air minum sesuai tingkatannya.
Hendra Pebrizal, Ketua PERPAMSI SUMATERA BARAT |
Diejelaskan, tingkat pertama dalah sertifikasi tingkat muda dengan pelatihan sekitar 1 minggu dan ujian 1 hari. Kedua sertifikasi tingkat madya pelatihan sekitar 10 hari dan ujian 1 hari. Sedangkan ketiga, khusus bagi Direksi adalah pelatihan sertifikasi tingkat utama dengan masa pelatihan selama sekitar 1 minggu dan ujian 1 hari.
Adapun materi pelatihan adalah terkait tentang pengelolaan PDAM oleh tenaga-tenaga profesional di bidang air minum dan diuji didepan tim penguji lembaga sertfikasi.
“Dengan pelatihan tersebut, bertujuan untuk penambah pengetahuan direksi dalam mengelolaan PDAM secara profesional. Selain itu, Juga untuk meningkatkan kinerja PDAM umumnya. Tentu dengan pelayanan dan standar K3 ( kualitas, kuantitas, kontinuitas) air minum, "ulasnya.
Saat ini tambahnya, pada umumnya Dirut PDAM di Sumbar telah memiliki sertifikat kompetensi. Sebab, sertifikat kompetensi profesi air minum adalah salah satu syarat mutklak yang harus dimiliki oleh seorang direktur PDAM.
Namun lanjutnya, masih ada beberapa orang lagi Dirut PDAM di Sumbar yang belum punya sertifikat kompetenti tingkat utama dan akan terus dituntaskan dengan mengikuti Diklat selanjutnya, kata Hendra. *****irti z
« Prev Post
Next Post »