PROFIL
LILI SYUKRI, S.P, Bakal Calon Bupati Pasbar 2020 |
Pasaman Barat, prodeteksi.com----Siapa dia sosok Lili Syukri, SP. Nama putra asal Talamau, kelahiran
Medan 27 Desember 1975 ini, kian populer di kalangan masyarakat Kabupaten
Pasaman Barat (Pasbar), terutama para kaum muda/milineal.
Ini tak lepas dari keaktifannya dalam berorganisasi, pengalaman kerjanya,
yang dua priode duduk di kursi DPRD Pasbar (2004-2009 dan 2009-2014). Juga
karena giatnya ia bersosialisasi dan berkomunikasi lewat teknologi informasi
dan media sosial.
Ia pulalah yang lebih awal menyatakan bakal maju dalam Pilkada Pasbar
2020 lewat jalur independen atau perseorangan. Niatnya untuk maju, berangkat
dari keprihatinannya terhadap perkembangan kemajuan Pasbar yang menurutnya butuh perobahan
ke arah yang lebih baik lagi.
Dalam pandangan alumni Institut Pertanian Bogor ini, perkembangan
kemajuan Pasbar belum seimbang dengan potensi Sumber Daya Alam (SDA) yang ada.
Padahal Pasbar butuh percepatan pembangunan sebagai kabupaten pemekaran dengan
mengupayakan porsi pembangunan yang lebih besar, termasuk alokasi dana dari pemerintah pusat.
“Saya melihat kondisi ketidak seimbangan SDA dengan apa yang didapat
Pasbar. Padahal seharusnya, SDA adalah nilai tawar bagi Pasbar untuk mendapat
porsi lebih dari pusat, “ kata Lili Sukri, yang juga Mantan Ketua DPD Partai
PKS ini. beberapa waktu lalu.
Maju lewat jalur independen, menjadi tekad dan pendirian Lili Syukri
yang sepertinya tak tergoyahkan. Walaupun ia dulunya sudah sejak lama aktif di
dunia politi sejak ia masih di Bogor, seperti pernah dipercaya sebagai Ketua
DPC Kaderisasi partai Keadilan dan Ketua Pengembangan Ekonomi Partai Keadilan
Bogor, namun kali ini, ia lebih memilih jalur non partai.
Lili Syukri |
Maka lahirlah moto berupa suatu prinsip yang dipegangnya, adalah, "calon independen
dicalonkan rakyat dipilih rakyat dan bertanggung jawab pada rakyat"
Ia pun punya konsep yang jelas, jika terpilih dan dipercaya
rakyat Pasbar. Di antaranya adalah melakukan program pengukuran ulang HGU yang
ada di Pasbar. Dan HGU yang terlambat atau habis masa pemakaiannya, agar dikembalikan
pada rakyat.
Selain itu menuru mantan dosen yang pernah mengajar
mahasiswa di Akbid Pasbar ini, bahwa Pabrik Kelapa Sawit (PKS) yang tidak
membeli dengan harga yang telah disepakati dapat diperingati dan ditutup kapan
perlu.
Tidak itu saja, OPD Pasbar dibuat seramping mungkin dan kepala
OPD wajib membuat fakta integritas, serta minimal 25 persen diisi orang profesional.
Kemudian untuk tidak mengarah pemborosan anggaran, lelaki
agamis religius yang pernah menjadi guru pada sejumlah pondok pesantren ini, bahwa
menurutnya, mobil dinas hendaknya hanya diperuntukan yang wajib- wajib saja,
sisanya dapat dilelang. Dan hasil lelangnya dapat dibelikan untuk pengadaan bus
sekolah.
Terus untuk syiar islam, lelaki yang pernah dipercaya
sebagai Ketua Rohis SMA Talu dan Ketua Remaja Masjid Taqwa Kampung Mandailing
Talu ini setiap nagari dapat mengutus putra putri tahfizd untuk dibina di
kabupaten. Jika memungkinkan menjadikan rumah dinas bupati jadi rumah tahfizd
kabupaten. Serta menjadikan satu baitul mal di tiap nagari yang letaknya di
mesjid sebagai perpanjangan Bazda
Sepuluh langkah yang disusun Lili Syukri tersebut di atas, akan
diselaraskan dengan visi misi nantinya. Ia siap melaksanakan langkah tersebut
disamping program prioritas lainnya, apabila ia dipercaya jadi bupati Pasbar.
“Untuk memperkuat program dan langkah tersebut, saya menilai
perlu membuat fakta integritas terhadap
langkah langkah ini. Dan jika tidak saya lakukan, saya siap mundur dengan
sendirinya, “ sebutnya, menyatakan sikap tegasnya.
Ia optimis, dengan langkah- langkah tersebut, dapat memacu
pembangunan Pasbar lepas dari daerah tertinggal. Kemudian, tingkat
pertumbuhan ekonomi Pasbar dapat naik tajam, bahkan bisa jadi tertinggi
di Sumbar. Ini seiring dengan Pasbar yang dikenal daerah petro dollar.
Dengan kebijakan pengelolaan keuangan daerah yang lebih berpihak pada
kebutuhan rakyat, dengan memperhatikan tiga pilar, yakni penguatan pemerintahan
dengan orientasi pelayanan publik, pendidikan sebagai sentral oriented dan ekonomi
kreatif. Ditambah lagi dengan pondasi kearifan lokal "adaik basandi sara', sara' basandi
kitabullah" diyakini Pasbar akan berobah lebih maju lagi ke depan.
Terakhir, Lili Syukri berharap doa dan dukungan masyarakat Pasbar.
Semoga niat untuk maju Pilkada pada jalur independen ini akan dapat terwujud dan memperoleh kepercayaan rakyat
berjuang bersama rakyat dan bertanggung jawab pada rakyat. ***irti zamin
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »